Pages

Sunday, August 26, 2018

Sarri Diinginkan Abramovich Tularkan Sepakbola Menyerang di Chelsea

LONDON – Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, terlihat sibuk dalam beberapa pekan terakhir untuk menanamkan filosofi sepakbola menyerang kepada anak asuhnya. Perubahan gaya main tersebut tidak gampang mengingat selama diasuh Antonio Conte, Si Biru lebih sering memainkan sepakbola efektif.

Sarri yakin betul kalau pemilik Chelsea, Roman Abramovich, sengaja membawanya ke London untuk menularkan gaya sepakbola menyerang. Karena itu, ia bekerja keras sejak ditunjuk dan mengaku tidak bisa menikmati Ibu Kota Inggris itu sebagaimana mestinya.

BERITA TERKAIT +

Usaha Chelsea mendatangkan Maurizio Sarri ke klub juga tidak mudah. Negosiasi dengan Napoli serta Presiden Aurelio De Laurentiis berjalan alot. Walau pada akhirnya sang pelatih tetap hijrah ke London, relasi kedua klub sangat buruk dengan seringnya terjadi perang kata-kata di media.

Maurizio Sarri

(Baca juga: Benitez Sebut Chelsea Calon Juara Liga Inggris 2018-2019)

“Abramovich tahu butuh waktu untuk merekrut saya. Jika mereka memanggil 40 hari yang lalu, saya pikir itu karena mereka ingin melihat gaya sepakbola saya di sini. Itu tidak mudah, tetapi saya harus bekerja keras,” ujar Maurizio Sarri, dinukil dari Goal, Minggu (26/8/2018).

“Saya ingin menikmati, ingin bersenang-senang. Jika saya menikmati permainan, mungkin suporter juga. Jika tim menikmati permainan, mereka punya banyak kesempatan untuk menang. Butuh waktu 2-3 bulan, tetapi saya cukup yakin dengan tim seperti ini, mereka adalah pemain-pemain cerdas,” imbuh pria berusia 57 tahun itu.

Chelsea

Lelaki yang dikenal perokok berat itu akan kembali diuji di Liga Inggris 2018-2019 kala bertandang ke Newcastle United, Minggu (26/8/2018) malam WIB. Sarri wajib membawa pulang tiga poin dari kandang lawan guna menempel Liverpool yang bertengger di puncak klasemen

(fmh)

Let's block ads! (Why?)

http://bola.okezone.com/read/2018/08/26/45/1941641/sarri-diinginkan-abramovich-tularkan-sepakbola-menyerang-di-chelsea

No comments:

Post a Comment