Pages

Monday, August 6, 2018

Sopir Taksi Online Tewas di Sumedang, Korban Dianiaya di Tol Cipali

loading...

SUMEDANG - Dalam waktu kurang dari sepekan, jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sumedang mengungkap misteri kematian Suharo atau Alex, sopir taksi online yang jasadnya ditemukan di Kebun Perhutani, Buahdua, Sumedang pada Selasa 31 Juli 2018.

Selain menangkap dua terduga pelaku, L dan R, warga Kecamatan Kroya dan Indramayu, Kebupaten Indramayu, polisi juga mengungkap motif pelaku membunuh korban, yakni tersangka ingin menguasai mobil Daihatsu Xenia warna putih nopol B 2256 TFY yang dikendarai Alex.

Mobil itu pun saat ini telah diamankan petugas. Kedua tersangka ditangkap pada Minggu 5 Agustus 2018. Mobil korban ditemukan di tempat persembunyian pelaku di Indramayu

“Kami memang menduga korban dianiaya di luar wilayah Sumedang. Dugaan itu terbukti benar. Berdasarkan pengakuan pelaku, korban dianiaya di jalan tol," kata Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Senin (6/5/2018).

Hartoyo menjelaskan, korban dianiaya di ruas Cikedung, Tol Cipali (Cikopo-Palimanan), masuk wilayah Indramayu. Dari sana, para pelaku membawa Alex ke Sumedang untuk membuang jasad Alex di Kebun Perhutani, Kampung/Desa Gendereh, Kecamatan Buahdua. Setelah membuang jasad Alex, pelaku langsung membawa barang berharga termasuk kendaraan roda empat milik korban.

“Dari tangan pelaku, penyidik mengamankan dua ponsel milik korban. Hingga saat ini, kami terus melakukan pemeriksaan untuk mengetahui motif dan juga pengembangan untuk mengejar satu pelaku lain," ujar Hartoyo.

Diberitakan sebelumnya, ‎Alex warga Cempaka Putih, Jakarta, ditemukan tewas di kawasan Kebun Perhutani, Jalan Buah Dua-Sanca, Blok Cinambo, Kampung/Desa Gendereh, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang, pada Selasa 31 Juli 2018. Di sekujur tubuh korban terdapat luka lebam, seperti di kepala belakang, leher, dada, dan tangan. Di punggung korban terdapat luka sayat.

Sebelum ditemukan tewas, Alex dikabarkan hilang pada Senin 30 Juli 2018. Hilangnya Alex, sempat viral di media social Facebook. Saat menghilang, Alex tengah mengemudikan kendaraan Daihatsu Xenia Nopol B-2256-TFY yang di ketahui milik tetangganya.  

Korban Alex yang merupakan anggota dari komunitas White Car Indonesia (WCI) mengantar penumpang dari Cakung, Jakarta Timur menuju Subang. Teman korban terakhir menghubungi Alex ketika berada di wilayah Ciasem, Pamanukan, Subang. Setelah itu, ponsel Alex tidak dapat dihubungi dan GPS mobil pun tidak aktif.

Dari hasil penyelidikan, diketahui Alex menerima pesanan offline untuk mengantarkan penumpangn dari Cakung, Jakarta Timur ke Subang, pulang pergi pada Senin 30 Juli 2018.

(wib)

Let's block ads! (Why?)

https://daerah.sindonews.com/read/1328127/21/sopir-taksi-online-tewas-di-sumedang-korban-dianiaya-di-tol-cipali-1533546211

No comments:

Post a Comment